Mari - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki

MARI

Salabisasi: ma-ri Kelas Kata: Verba

Makna:

  1. berhenti (dari aktivitas); tidak dilanjutkan lagi.
  2. selesai; tamat; usai.
  3. istirahat; sampai pada keadaan tenang atau tidak aktif.
  4. dihentikan; diakhiri (oleh pihak lain).
  5. terakhir; akhirnya (dalam konteks urutan waktu atau peristiwa).

Fungsi Utama:

  • Digunakan untuk menyatakan penghentian suatu aktivitas fisik maupun metaforis.
  • Juga digunakan untuk menggambarkan akhir dari sebuah proses, baik sukarela maupun dipaksa.
  • Dalam konteks budaya, sering muncul dalam narasi sejarah, cerita rakyat, dan adat sebagai penunjuk akhir atau penyelesaian.

Contoh Penggunaan:

  1. Nge kĕjang mari rĕmalan, → Ketika dia lelah, ia berhenti jalan.
  2. Nge mari bĕrbuet, → Ia telah selesai bekerja.
  3. Nge mari bĕdidòng, → Mereka selesai bermain didong.
  4. Nge mari sakit (é), → Ia sembuh dari sakitnya.
  5. Nge mari maan, renjel blōh, → Setelah selesai makan, mereka langsung berangkat.
  6. Imarén ineé anaké mòngòt, → Ibunya meninggalkan anaknya yang sedang menangis
  7. Nge sawah kĕkabur imarén si tĕtue jĕma bĕdidòng, → Ketika pagi hari tiba, para orang tua menghentikan didong (agar tidak terjadi perselisihan).
  8. Gere tĕrmarén aku jĕma bĕdidòng, → Aku tak bisa membuat mereka berhenti main didong.
  9. Nge bĕrmarén bédné maan, → Mereka semua sudah selesai makan.
  10. Pĕmarén maan wé, → Ia makan paling akhir.
  11. Si pĕmarén taluk i gĕlung Gayō reje Lingge, → Reje Lingge menyerah paling akhir di antara para kepala di Negeri Gayo.
  12. Iprédné ari pĕmulódné sawah ku pĕmarédné, → Ia menceritakan segalanya dari awal hingga akhir.
  13. Buet mupĕrmulón mupĕmarén, → Segala pekerjaan pasti ada awal dan akhirnya.

Perbandingan antara : Teduh, Tedong, Dong, Teduk, Mari, dan Pari


Tabel Perbandingan Kata Bahasa Gayo

No Kata Kelas Kata Makna Utama Fungsi Utama Hubungan dengan Kata Lain / Catatan Tambahan
1 Teduh Verba berhenti; istirahat; mereda; tidak aktif menyatakan penghentian aktivitas atau kondisi yang lebih tenang bersinonim dengan mari dalam konteks "berhenti"; terkadang digunakan sebagai variasi dari tedong
2 Tedong Verba tetap tinggal; menetap; bertahan menyatakan keadaan seseorang atau benda yang tidak bergerak atau tetap berkerabat erat dengan dōng dan teduk; bisa digunakan dalam konteks fisik maupun metaforis (misalnya uang tak betah)
3 Dong Verba tinggal; menetap; tetap menyatakan kondisi tetap atau tidak berpindah bentuk dasar dari tedong dan teduk; sering muncul dalam frasa seperti "aku dong i Peparik" (saya tinggal di Peparik)
4 Teduk Verba menjadi tetap/pasti; terikat; sudah disepakati menyatakan kepastian final atau keterikatan hukum/moral merupakan variasi dari tedong dengan nuansa makna lebih abstrak; misalnya dalam konteks utang (nge teduk utangku)
5 Mari Verba berhenti; selesai; tamat; akhir menyatakan penyelesaian atau pengakhiran aktivitas mirip dengan teduh dalam arti “berhenti”; juga memiliki hubungan dengan ari dalam konteks awal dan akhir
6 Pari Verba meletakkan; menempatkan; menggadaikan; menitipkan menyatakan tindakan fisik meletakkan barang atau transaksi adat mirip dengan ari dalam arti “meletakkan” atau “menyimpan”; juga dapat menjadi nomina dalam beberapa dialek

Analisis Kesamaan dan Perbedaan Makna

Aspek Makna Teduh Tedong Dong Teduk Mari Pari
Berhenti / Selesai
Menetap / Tetap Tinggal
Meletakkan / Menyimpan
Menggadaikan / Menitipkan
Kondisi Final / Pasti
Istirahat / Mereda

Konteks Budaya dan Nilai Lokal

  • Dalam budaya Gayo, kata-kata ini sering digunakan dalam narasi lisan, ritual adat, transaksi ekonomi tradisional, dan sistem kekerabatan.
  • Penggunaan kata seperti tedong, teduk, dan mari mencerminkan nilai-nilai lokal tentang stabilitas, tanggung jawab, dan hubungan emosional dengan tanah kelahiran.
  • Pari sangat penting dalam sistem pinjaman dan pertukaran barang, serta dalam ritual penitipan anak atau harta kepada pihak lain.
  • Teduh dan mari sering digunakan dalam cerita rakyat untuk menyampaikan pesan moral tentang ketenangan dan akhir sebuah proses hidup.