53 - Chetabahana/method GitHub Wiki
Berikut ini pemetaan (mapping) formasi angka Limapuluh Tiga (53) kedalam piramida data dari diagram berupa konsep, detil bagan dan modul² yang dipakai sebagai dasar pemrograman.
Skema dari angka ini merupakan skema dari Replikasi DNA seperti yang tampak pada gambar berikut. Skema ini selanjutnya saya sebut Skema-53.
Skema ini diproses via angka 71 ke 192 dimana transformasi Δ100 pada angka 192 ke 92 akan muncul formasi 2x46 yang merupakan proses terbentuknya kromosom pada Sistem DNA.
Sebelum masuk ke detail, berikut ini daftar keistimewaan angka 53 menurut wikipedia:
- Lima puluh tiga adalah bilangan prima ke - 16 . Ini juga merupakan perdana Eisenstein , dan perdana Sophie Germain
- Jumlah dari 53 bilangan prima pertama adalah 5830, yang dapat dibagi dengan 53, properti yang dibagikan oleh beberapa nomor lainnya.
- 53 ditulis dalam heksadesimal adalah 35, yaitu, karakter yang sama yang digunakan dalam representasi desimal, tetapi terbalik. Empat kelipatan tambahan dari 53 berbagi properti ini: 371 = 173 16 , 5141 = 1415 16 , 99481 = 18499 16 , dan 8520280 = 0820258 16 . Selain dari kasus sepele desimal satu digit, * tidak ada nomor lain yang memiliki properti ini.
- 53 tidak dapat dinyatakan sebagai jumlah bilangan bulat apa pun dan basis-10 digitnya, menjadikan 53 bilangan mandiri
- 53 adalah bilangan prima terkecil yang tidak membagi urutan grup sporadis mana pun .
- Simak untuk keistimewaan² lainnya.
Fungsi angka ini adalah sebagai tempat masuk dari output id: 50 ke 68 dengan span Δ 17 ke 18 yang akan kita proses ulang via angka 19 ke 29 menjadi input 62 ke 68.
---+-----+-----
1 | 1 | 18
---+-----+-----
2 | 19 | 28
---+-----+-----
3 | 29 | 35
---+-----+-----
4 | 36 | 55
---+-----+-----
5 | 56 | 62
---+-----+-----
Peran signifikan dari id: 53 adalah dalam melakukan partisi dari id: 49 ke 51 yaitu antara id: 50 dan 52 dimana outputnya merupakan palindrom dari id: 35 yang diproses id: 56 ke 62.
Fungsi ini akan dilakukan pada layar ketiga maka propertinya akan muncul di id: 153 Berikut adalah alokasi dari masing² id dalam bentuk json.
"items": [
{
"id": 152,
"weight": 1,
"primes": 10143,
"count": 25905,
"title": "Head",
"category": "attribute",
"items": []
},
{
"id": {153},
"weight": 2,
"primes": 299,
"count": 25906,
"title": "Header",
"category": "artifacts",
"items": [
{
"id": 151,
"weight": 1,
"primes": 9,
"count": 25882,
"title": "Input",
"category": "inputoutput",
"items": []
},
{
"id": 150,
"weight": 2,
"primes": 200, <--- (70,30,100)
"count": 25889,
"title": "Get",
"category": "start",
"items": []
},
{
"id": 149, <--- id: 96 <--- id: 48
"weight": 3,
"primes": 90, <--- id: 49,50,51 (40,30,20)
"count": 25894,
"title": "Webpack",
"category": "iqro",
"items": []
}
]
},
Alur prosesnya pada bagan Flowchart ada di partisi pertama yang ditempati oleh 15 objek yang merupakan gabungan dari 6 dan 9 format (70,30,100) dari Basis DNA pada id: 96.
Proses dari 36 ke 62 dapat dilakukan karena angka 49 ini memiliki span simetris dengan selisih Δ12 antara 37 ke 61 atas fungsi dari angka 13 sebagai prima ke-6.
Dengan demikian angka 53 ini berlaku sebagai interface dari angka prima 2 dan 5 yang tergabung di id: 152. Untuk lengkap dan detilnya bisa Anda ikuti pada bahasan tentang Identifikasi.