Renggang - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki
Salabisasi: reng-gang
Kelas Kata: Adjektiva / Verba (tergantung pada konteks)
Makna Umum
- Tidak rapat; longgar; tidak kencang.
- Bisa merujuk pada kondisi fisik benda, emosional hubungan manusia, atau struktur sosial yang tidak lagi terikat kuat.
Fungsi Utama
- Sebagai adjektiva, menyatakan keadaan sesuatu yang tidak menempel erat atau tidak saling rapat.
- Sebagai verba, digunakan untuk menyatakan tindakan “melonggarkan”, “membuat ruang”, atau “merenggangkan”.
Contoh
Kalimat dalam Bahasa Gayo | Terjemahan |
---|---|
Renggang atéa ken aku | Renggang hatinya untuk ku - Ada jarak di antara kami, g |
Irĕnggangen kō pé tempatku kundul | Tolong buatkan sedikit ruang untuk saya duduk |
Murenggang | Sedang beristirahat sejenak; rileks dari tekanan kerja |
Renggang atengku nengon bangké n jĕma | Saya tidak tenang melihat mayat |
Konteks Budaya dan Fungsi Metaforis
- Renggang atéa → Jarak atau ketegangan dalam hubungan antar keluarga atau tetangga.
- Renggang atengku → Rasa tidak nyaman secara mental atau spiritual akibat trauma atau pengalaman gaib.
Analisis komparatif antara kata renggang, rentang, dan gòròk dalam bahasa Gayo. Ketiga kata ini berkaitan dengan konsep ruang, kepadatan, dan sifat fisik atau metaforis suatu benda atau hubungan, tetapi memiliki makna dan penggunaan yang berbeda secara halus.
Aspek | renggang | rentang | gòròk |
---|---|---|---|
Kelas Kata | Adjektiva / Verba | Verba / Adjektiva | Adjektiva / Verba |
Makna Harfiah | Tidak rapat; tidak padat (misalnya tali longgar, jarak antar orang) | Membentangkan/menegangkan sesuatu ke arah memanjang (tali, pagar, dll.) | Tidak pas; tidak cocok dengan tempatnya (misalnya pisau di sarungnya) |
Fungsi Utama | Menggambarkan kondisi longgar, tidak terikat kuat, atau ada jarak. | Menyatakan tindakan membentangkan atau keadaan yang sudah dibentangkan. | Menggambarkan ketidakkocokan fisik atau moral (tidak dapat dipercaya). |
Nuansa Metaforis | Hubungan mulai goyah, rasa tidak nyaman dalam relasi sosial/adat | Keselarasan atau keteraturan bentangan fisik atau mental | Ketidaksetiaan, ketidakterpercayaan, atau pelanggaran sumpah |
Sinonim Umum | gòròk | regang, bentang | renggang |
Perbedaan Nuansa Makna
1. Renggang
- Fokus pada jarak atau kekosongan antara dua objek atau lebih.
- Bisa bersifat fisik (baju renggang) maupun emosional (hubungan renggang).
- Lebih umum digunakan dalam percakapan sehari-hari dan narasi tentang perubahan hubungan sosial.
Kata Kunci: longgar, tidak rapat, ada jarak
2. Rentang
- Fokus pada proses atau hasil dari penegangan/pembentangan sesuatu.
- Sering digunakan dalam konteks aktivitas fisik seperti menjemur pakaian, membuat pagar, atau membentangkan jaring.
- Juga bisa bersifat metaforis, seperti klambun mĕrĕntang → pelangi membentang di langit.
Kata Kunci: membentang, menegangkan, terbentang
3. Gòròk
- Fokus pada ketidakkocokan atau ketidakrapatan antara dua benda atau antara janji dan realita.
- Dalam konteks fisik: benda tidak pas di tempatnya.
- Dalam konteks moral: janji tidak dihormati, orang tidak dapat dipercaya.
Kata Kunci: tidak pas, tidak cocok, tidak dapat dipercaya
Perbandingan Berdasarkan Dimensi Makna
Dimensi | renggang | rentang | gòròk |
---|---|---|---|
Kondisi Ruang | Ada celah atau jarak antara benda | Benda membentang sepanjang ruang | Benda tidak pas di tempatnya |
Gerakan/Kerja Fisik | Tidak ada gerakan aktif, hanya kondisi | Ada gerakan aktif: “membentangkan” | Ada ketidaksinkronan: “tidak pas” |
Kesimpulan Perbandingan
Aspek | Kesimpulan |
---|---|
Kemiripan Makna | Semua tiga kata ini menggambarkan kondisi non-padat atau non-ketat, baik secara fisik maupun metaforis. |
Perbedaan Mendasar |