Aji - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki
Aji
Salabisasi: a-ji
Kelas Kata: Nomina
Makna:
- Orang yang telah menunaikan ibadah haji ke Mekkah; setara dengan gelar "Haji" dalam tradisi Islam.
- Dalam konteks lokal sering disebut sebagai tengku aji, yaitu gelar bagi seseorang yang telah melaksanakan ibadah haji dan mendapat penghormatan khusus dalam masyarakat.
- Juga merujuk pada praktik atau tindakan berkunjung untuk memohon maaf dan memberi penghormatan, baik saat selesai menunaikan haji maupun pada hari raya Idul Fitri (terutama pada tanggal 1 dan 2 Syawwal).
- Terdapat dalam frasa:
Fungsi Utama:
- Merujuk pada individu yang telah melaksanakan ibadah haji.
- Digunakan dalam konteks religius untuk menyebut pelaksanaan ibadah haji itu sendiri.
- Juga digunakan dalam konteks adat untuk menyatakan kunjungan hormat kepada orang tua atau pemimpin setelah Hari Raya Idul Fitri.
Catatan Tambahan:
- Kata ini berasal dari bahasa Arab "hajj" (حج), yang berarti ibadah haji, tetapi dalam konteks lokal Gayo dipakai pula untuk menyebut orangnya (haji).
- Ibadah setelah hari raya Idul Fitri pada tanggal 1 dan 2 Syawwal disebut juga neik aji, menyerupai sikap taqarrub (mendekatkan diri) kepada Allah dilakukan oleh jemaah haji di Mekkah.
- Dalam konteks sosial, aji memiliki kedudukan tinggi, terutama dalam struktur kepemimpinan dan kemasyarakatan Gayo.