Tuke - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki
tuke
Salabisasi: tu-ke Kelas Kata: Nomina
Makna:
- Perut (bagian dalam tubuh manusia atau hewan).
- (Figuratif) Hati/batin/bagian dalam diri.
- Dalam ukuran benang: 1/80 dari satu tangkasen (benang).
Fungsi Utama:
- Menunjukkan bagian tubuh dalam konteks fisik atau kesehatan.
- Digunakan secara metaforis untuk menyatakan isi pikiran atau perasaan.
- Sebagai satuan ukuran dalam kerajinan tekstil tradisional.
Contoh Penggunaan:
- Sakit tuke kuweih → sakit perut disertai diare.
- Sakit tuke ikuweihné rayoh matah → sakit perut disertai diare berdarah segar.
- Kěkireé i wan tukeé : dia berpikir dalam hatinya sendiri.
Catatan Tambahan:
- Satuan ukuran:
- 1 tangkasen = 2 bĕlah
- 1 bĕlah = 10 reihen
- 1 reihen = 4 tuke
- 1 tuke = 10 uret
- Sistem pengukuran ini merupakan warisan budaya dalam tradisi tenun masyarakat Gayo.
- Bentuk figuratifnya digunakan dalam ekspresi batin atau introspektif.
- Benang impor dari Pulau Pinang menggunakan sistem pengukuran berbeda (sapal dan candik).
tĕtuke
Salabisasi: te-tu-ke Kelas Kata: Nomina
Makna:
- Usus (bagian dalam tubuh manusia dan hewan).
- Jenis ular laut sangat berbisa.
- Secara teknis: usus halus (tĕtuke lèngkong) dan usus besar (tĕtuke kol).
Fungsi Utama:
- Istilah anatomi dalam konteks biologi atau kesehatan lokal.
- Deskripsi fauna berbahaya di wilayah pesisir.
- Digunakan dalam pembicaraan sehari-hari untuk menggambarkan rasa sakit dalam tubuh.
Contoh Penggunaan:
- Tĕtuke lèngkong → usus halus.
- Tĕtuke kol → usus besar.
- Gere mutĕtuke aténgku kěn kam → Aku tidak punya rahasia untukmu.
Catatan Tambahan:
- Memiliki sinonim seperti tembusu.
- Bentuk jamak bisa ditandai dengan reduplikasi atau penambahan afiks.
- Ular tĕtuke dikenal di daerah pesisir Aceh-Gayo sebagai hewan laut yang sangat berbisa.
- Ekspresi gere mutĕtuke aténgku kěn kam mencerminkan pemakaian metaforis yang erat dengan nilai-nilai kejujuran dan transparansi dalam komunikasi masyarakat Gayo.
tukei / nukei
Salabisasi: tu-ke-i / nu-ke-i Kelas Kata: Verba
Makna:
Membersihkan ikan, khususnya mengeluarkan isi perut (insang dan organ dalam).
Fungsi Utama:
Digunakan dalam aktivitas persiapan masakan ikan tradisional.
Contoh Penggunaan:
- Tukei iken → membersihkan ikan.
Catatan Tambahan:
- Variasi fonetik: tukei atau nukei bergantung pada dialek atau cara pelafalan lokal.
- Proses ini penting dalam persiapan makanan tradisional Gayo.
- Refleksi budaya kuliner dan pemanfaatan sumber daya alam lokal.