Kam - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki

Kam

Kata Ganti (pronoun) Orang Kedua

Definisi:

Kam adalah kata ganti orang kedua (kamu) yang digunakan secara sopan dan formal dalam bahasa Gayo. Kata ini dapat merujuk pada individu tunggal (singular) maupun jamak (plural). Kam juga dapat digunakan sebagai sufiks yang ditambahkan pada bentuk kata kerja untuk menunjukkan bahwa subjeknya adalah orang kedua.

Contoh Penggunaan:

  • Kusi kam ine? : Ibu mau pergi kemana? - Kemana Ibu akan pergi
  • Kam we: Hanya Anda - kamu saja
  • Sana si ipèrahikam? Apa yang Anda cari?"

Konteks Penggunaan:

  • Hubungan Keluarga:
    • Dialek Gayo Lues: Kam digunakan untuk anggota keluarga yang lebih tua, seperti ama (ayah), ine (ibu), abang (kakak laki-laki), aka (kakak perempuan), mpu, atau datu.

Urang Gayo Lues berkam ku ama-ineé: Orang Gayo Lues menggunakan kam untuk memanggil ayah dan ibu mereka

  • Dialek Gayo Laut: Penggunaan kam lebih terbatas. Orang cenderung menggunakan kata yang menunjukkan hubungan kekerabatan yang ;ebih rendah dalam hirarki keluarga atau untuk yang lebih muda. kam juga digunakan dalam kasus tertentu, misalnya dalam bentuk kata benda yang telah diubah ini ni ngkam : ini untuk Anda

  • Hubungan Sosial:

    • Untuk anggota keluarga lebih muda namun tidak terlalu dekat secara kekerabatan.
    • Kam digunakan untuk orang dewasa atau mereka yang dihormati (bukan anak-anak, budak, atau jěma rěndah [orang rendahan]). Misalnya: Habip, těngku, reje, tue, imem dapat dipanggil dengan kam, Namun, bentuk yang lebih sopan adalah dengan menambahkan gelar, seperti kam habip .

Perbedaan dengan ko: Ko adalah bentuk yang lebih akrab dan informal dibandingkan kam. Ko biasanya digunakan untuk kerabat dekat atau teman sebaya, sedangkan kam digunakan untuk menunjukkan rasa hormat.

Frasa Terkait:

a. Kam sebagai Sufiks Kam sering kali digunakan sebagai sufiks yang ditambahkan pada kata kerja untuk menunjukkan bahwa pelaku adalah orang kedua. Contohnya: Ngkam : untuk Anda (setelah preposisi ni )

b. Ungkapan Sopan Kam we atau kam padih : Hanya Anda atau anda saja - Ungkapan ini menunjukkan penghormatan tinggi kepada lawan bicara.

c. Batasan Penggunaan Jěma rěndah gere nguk ikami : Orang rendahan (dari keturunan budak) tidak boleh dipanggil dengan kam ." Ini menunjukkan bahwa kam adalah bentuk yang sangat hormat dan tidak digunakan untuk semua orang.

Analisis Budaya:

  • Penggunaan kam mencerminkan hierarki sosial dan nilai-nilai kesopanan dalam budaya Gayo. Kata ini digunakan untuk menunjukkan rasa hormat kepada orang yang lebih tua, memiliki status sosial lebih tinggi, atau dianggap penting dalam komunitas.