daftar lengkap material yang umum digunakan dalam industri konstruksi - Rian010/Journal GitHub Wiki

Berikut adalah daftar lengkap material yang umum digunakan dalam industri konstruksi, dikategorikan berdasarkan fungsi dan jenisnya:

1. Material Struktural

  • Beton:
    • Beton konvensional
    • Beton bertulang (dengan baja)
    • Beton pracetak/precast
    • Beton mutu tinggi (HSC)
    • Beton ringan (menggunakan agregat ringan)
  • Baja:
    • Baja struktural (I-beam, H-beam, kolom)
    • Baja tulangan (rebar)
    • Baja profil (pipa, hollow section)
  • Kayu:
    • Kayu solid (jati, meranti, pinus)
    • Kayu laminasi (glulam)
    • Kayu engineered (LVL, plywood, OSB)
  • Baja Ringan (Light Gauge Steel): Untuk rangka atap dan dinding.

2. Material Pondasi dan Tanah

  • Agregat:
    • Kerikil, pasir, batu split
    • Batu kali
  • Semen:
    • Semen Portland (tipe I-V)
    • Semen putih
    • Semen mortar
  • Aspal: Untuk jalan dan waterproofing.
  • Tanah Timbun: Tanah urug, tanah liat, pasir padat.
  • Pile (Tiang Pancang):
    • Beton precast
    • Baja
    • Kayu

3. Material Masonry (Pasangan)

  • Batu Bata:
    • Bata merah
    • Bata hebel (aerated concrete)
    • Bata ringan (CLC)
  • Batako: Beton ringan atau tras.
  • Batu Alam: Marmer, granit, andesit, batu kali.
  • Blok Beton: Untuk dinding dan pagar.

4. Material Atap

  • Genteng:
    • Genteng tanah liat
    • Genteng beton
    • Genteng metal
  • Atap Ringan:
    • Seng (zincalume)
    • Spandek
    • Atap polycarbonate
  • Membran Atap:
    • Bitumen (modifikasi atau torch-on)
    • PVC/TPO membran

5. Material Insulasi

  • Insulasi Termal:
    • Rockwool
    • Glasswool
    • Busa poliuretan/spray foam
    • EPS/XPS (styrofoam)
  • Insulasi Akustik:
    • Akustik panel
    • Karet atau busa kedap suara

6. Material Finishing

  • Pelapis Dinding:
    • Plester
    • Gypsum board
    • Wallpaper
    • Cat (eksterior/interior)
  • Lantai:
    • Keramik/granit
    • Parket kayu
    • Vinyl
    • Epoxy coating
    • Karpet
  • Langit-Langit:
    • Gypsum
    • PVC panel
    • Akustik ceiling

7. Material Kaca dan Aluminium

  • Kaca:
    • Kaca tempered
    • Kaca laminasi
    • Kaca refleksi
    • Kaca insulasi (double glazing)
  • Aluminium:
    • Kusen jendela/pintu
    • Curtain wall
    • Panel komposit (alucobond)

8. Material Pipa dan Kelistrikan

  • Pipa:
    • PVC
    • HDPE
    • PPR (polypropylene)
    • Pipa baja (galvanis/stainless)
  • Kabel:
    • NYY
    • NYM
    • Fiber optik

9. Material Komposit dan Inovatif

  • FRP (Fiber Reinforced Polymer): Untuk perkuatan struktur.
  • Carbon Fiber: Untuk struktur ringan dan kuat.
  • Beton Transparan: Menggunakan serat optik.
  • Self-Healing Concrete: Beton yang bisa "memperbaiki diri".

10. Material Ramah Lingkungan

  • Bambu: Alternatif kayu untuk struktur atau dekorasi.
  • Material Daur Ulang:
    • Beton daur ulang
    • Plastik daur ulang (ecobrick)
  • Material Alami:
    • Lumpur (untuk earthbag construction)
    • Jerami (straw bale construction)

11. Material Khusus

  • Tahan Api:
    • Fireproof board
    • Intumescent coating
  • Tahan Gempa:
    • Bearing pad (elastomer)
    • Damper
  • Geosintetik:
    • Geotextile
    • Geomembrane

12. Bahan Tambahan/Kimia

  • Aditif Beton:
    • Superplasticizer
    • Accelerator/retarder
    • Fly ash/slag
  • Waterproofing:
    • Coating membran
    • Sika/crystalline
  • Lem dan Perekat:
    • Epoxy
    • Construction adhesive

Daftar ini mencakup material konvensional hingga modern. Pemilihan material tergantung pada jenis proyek, anggaran, lingkungan, dan regulasi setempat. Untuk proyek tertentu (seperti bendungan, terowongan, atau gedung tinggi), mungkin diperlukan material khusus seperti shotcrete atau high-strength steel.