Masuk ke dunia money market - Rian010/Journal GitHub Wiki

Masuk ke dunia money market atau menjadi dealer treasury dari nol membutuhkan persiapan edukasi, keterampilan, dan jaringan. Berikut langkah-langkahnya:

1. Pelajari Dasar-Dasar Pasar Keuangan

  • Pendidikan Formal:
    Ambil jurusan terkait keuangan seperti Ekonomi, Akuntansi, Manajemen Keuangan, atau Perbankan. Gelar S1/S2 dari universitas terakreditasi akan menjadi fondasi.

    • Jika sudah di luar usia kuliah, ikuti kursus sertifikasi seperti CFA (Chartered Financial Analyst), CTP (Certified Treasury Professional), atau Sertifikasi ACI Dealing Certificate (untuk pasar uang/valas).

  • Pengetahuan Teknis:

    • Pahami instrumen pasar uang: SBI, SUN, SBSN, Repo, Commercial Paper, dll.
    • Pelajari kebijakan moneter Bank Indonesia (BI), sistem lelang SUN, dan peran primary dealer.
    • Kuasai konsep manajemen risiko, suku bunga, likuiditas, dan nilai tukar.

2. Bangun Pengalaman Praktis

  • Internship/Magang:
    Cari magang di divisi treasury, pasar uang, atau sekuritas di bank, perusahaan sekuritas, atau lembaga keuangan (misalnya: Bank Mandiri, BCA, BNI, atau sekuritas seperti Mandiri Sekuritas).

  • Entry-Level Jobs:
    Mulai dari posisi dasar seperti:

    • Back Office Treasury: Mengelola penyelesaian transaksi.
    • Analis Keuangan: Mempelajari laporan keuangan dan risiko.
    • Customer Service Bank: Memahami operasional perbankan.

  • Networking:
    Ikuti seminar, workshop, atau komunitas keuangan (misalnya ACI Indonesia, Ikatan Akuntan Indonesia, atau Asosiasi Dealer Pasar Uang).

3. Kembangkan Skill Khusus

  • Analisis Data:
    Kuasai Excel, Bloomberg Terminal, Reuters Eikon, atau aplikasi treasury seperti Murex.
  • Komunikasi dan Negosiasi:
    Sebagai dealer, Anda harus bisa berkomunikasi cepat dengan klien, bank, atau BI.
  • Kemampuan Matematis:
    Hitung yield, durasi, dan risiko suku bunga dengan cepat.
  • Bahasa Inggris:
    Penting untuk memahami dokumen internasional dan berkomunikasi dengan pasar global.

4. Dapatkan Sertifikasi Relevan

  • Certified Treasury Professional (CTP): Fokus pada manajemen kas dan risiko.
  • ACI Dealing Certificate: Khusus untuk dealer pasar uang/valas.
  • Sertifikasi WAPERD (Wakil Penjamin Efek Registered Dealer): Di Indonesia, diperlukan untuk bekerja di sekuritas.
  • Sertifikasi Bank Indonesia: Ikuti pelatihan BI tentang pasar uang atau SUN.

5. Lamar Pekerjaan di Bidang Treasury/Money Market

  • Perusahaan Target:

    • Bank komersial (divisi treasury atau money market).
    • Perusahaan sekuritas dengan izin sebagai primary dealer SUN/SBSN.
    • Lembaga keuangan non-bank (misalnya perusahaan pembiayaan).
    • Fintech yang fokus pada instrumen keuangan jangka pendek.

  • Posisi Awal:

    • Treasury Operations Staff
    • Money Market Dealer Assistant
    • Fixed Income Analyst

6. Terus Update dan Berkembang

  • Ikuti perkembangan kebijakan BI, perubahan regulasi OJK, dan tren pasar global.
  • Baca publikasi seperti Laporan Perekonomian BI, Bloomberg, atau Reuters.
  • Naikkan jenjang karir ke posisi Senior Dealer, Treasury Manager, atau Fund Manager.

Contoh Jalur Karir dari Nol

  1. Pendidikan: S1 Ekonomi/Keuangan → Magang di Divisi Treasury Bank → Sertifikasi CTP.
  2. Karir Awal: Back Office Treasury → Asisten Dealer → Dealer SUN/SBI.
  3. Karir Lanjutan: Senior Dealer → Treasury Manager → Head of Treasury.

Tips Tambahan

  • Mulai dari Perusahaan Kecil: Jika sulit masuk bank besar, coba di sekuritas atau fintech startup untuk pengalaman.
  • Jadilah Proaktif: Tawarkan analisis pasar atau ide investasi ke atasan untuk menunjukkan potensi.
  • Etika dan Reputasi: Dunia keuangan sangat mengutamakan integritas.

Jika konsisten, dalam 3-5 tahun Anda bisa menjadi profesional di bidang ini! 🚀