Bim 5d - Rian010/Journal GitHub Wiki
Membuat BIM 5D (3D model + waktu [4D] + biaya [5D]) memerlukan integrasi antara model 3D, data jadwal (scheduling), dan data biaya (cost estimation). Jika Anda ingin membuatnya menggunakan platform gratis atau open-source, berikut panduan langkah demi langkah dengan tools yang tersedia:
Apa Itu BIM 5D?
- 3D: Model geometris bangunan (struktur, MEP, arsitektur).
- 4D: Integrasi model 3D dengan jadwal konstruksi (waktu).
- 5D: Penambahan data biaya (anggaran, material, tenaga kerja) ke dalam model.
Tools yang Dibutuhkan
Berikut platform gratis/terjangkau untuk membuat BIM 5D sederhana:
Komponen | Tools Gratis/Open-Source | Alternatif Berbayar |
---|---|---|
3D Model | Blender, FreeCAD, Sweet Home 3D | Autodesk Revit, ArchiCAD |
4D (Time) | GanttProject, ProjectLibre | Microsoft Project, Primavera P6 |
5D (Cost) | Excel/Google Sheets, CostOS Free | Navisworks, Vico Office |
Langkah Membuat BIM 5D Sederhana
1. Buat Model 3D
- Gunakan Blender atau FreeCAD untuk membuat model 3D dasar.
- Contoh: Desain rumah sederhana dengan dinding, pintu, jendela, dan atap.
- Pastikan setiap elemen memiliki ID unik (misal: "Dinding_001", "Pintu_001") untuk memudahkan integrasi data.
2. Ekspor Model ke Format IFC
- Format IFC (Industry Foundation Classes) adalah standar terbuka untuk pertukaran data BIM.
- Blender/FreeCAD bisa ekspor ke IFC menggunakan plugin:
- Blender: Add-on BlenderBIM (gratis).
- FreeCAD: Modul Arch/IFC (bawaan).
- Blender/FreeCAD bisa ekspor ke IFC menggunakan plugin:
3. Integrasi Jadwal (4D)
-
Buat jadwal proyek di GanttProject (gratis) atau Excel:
- Tentukan durasi tiap pekerjaan (misal: "Pemasangan dinding: 7 hari").
- Hubungkan tugas dengan elemen model 3D menggunakan ID unik.
Contoh:Task Durasi ID Elemen BIM Pemasangan Dinding 7 hari Dinding_001
-
Simulasi 4D:
- Untuk visualisasi sederhana, gunakan PowerPoint/Google Slides untuk membuat animasi manual berdasarkan jadwal.
- Jika ingin lebih canggih, gunakan FreeCAD + Python Script untuk mengatur tampilan elemen berdasarkan waktu (tutorial tersedia di komunitas open-source).
4. Tambahkan Data Biaya (5D)
-
Buat database biaya di Excel/Google Sheets:
- Tabel biaya per elemen:
ID Elemen BIM Material Harga Material Tenaga Kerja Total Biaya Dinding_001 Bata + Semen Rp 500.000 Rp 300.000 Rp 800.000
- Tabel biaya per elemen:
-
Integrasi dengan Model 3D:
- Gunakan BlenderBIM atau FreeCAD untuk menambahkan data biaya sebagai properti elemen.
- Contoh: Klik elemen "Dinding_001" di Blender → Tambahkan custom property "Biaya" = Rp 800.000.
5. Visualisasi BIM 5D
- Open-Source Viewer:
- Gunakan BIMVision (gratis) atau IfcPlusPlus untuk membuka file IFC dan melihat data biaya/jadwal.
- Manual Reporting:
- Ekspor data dari Excel ke PDF/PPT yang menampilkan:
- Model 3D + grafik Gantt + tabel anggaran.
- Ekspor data dari Excel ke PDF/PPT yang menampilkan:
Contoh Workflow Sederhana
- Model 3D di Blender:
- Buat dinding, pintu, dan atap.
- Ekspor ke IFC.
- Jadwal di GanttProject:
- Tugas 1: Pemasangan dinding (7 hari).
- Tugas 2: Pemasangan atap (5 hari).
- Biaya di Excel:
- Total biaya dinding: Rp 800.000.
- Total biaya atap: Rp 1.200.000.
- Hasil BIM 5D:
- Model 3D + jadwal + laporan anggaran.
Keterbatasan Platform Gratis
- Tidak Otomatis: Integrasi data harus manual (tidak real-time).
- Fungsi Terbatas: Tidak ada clash detection atau analisis risiko canggih.
- Kompleksitas: Hanya cocok untuk proyek kecil/sederhana.
Solusi Profesional (Berbayar)
Jika Anda membutuhkan BIM 5D untuk proyek besar:
- Autodesk Revit + Navisworks:
- Integrasi langsung dengan Microsoft Project/Primavera untuk 4D dan 5D.
- CostOS/RIB Software:
- Tools khusus estimasi biaya terintegrasi dengan model BIM.
Tips untuk Pemula
- Mulai dengan proyek kecil (misal: renovasi rumah).
- Pelajari dasar-dasar IFC dan manajemen data BIM.
- Ikuti tutorial YouTube:
- "BIM 5D with Blender and Excel".
- "FreeCAD for Construction Scheduling".
Dengan tools open-source, Anda bisa mempelajari prinsip BIM 5D meskipun dengan fungsi terbatas. Untuk proyek profesional, investasi dalam software berbayar seperti Revit atau ArchiCAD akan lebih efisien. Semangat belajar! 🏗️💻