IP Address & DNS Server - GaniGunawan/Administrasi_Jaringan GitHub Wiki
Prinsip Kerja DNS Server
Prinsip kerja dari DNS Server adalah dengan menerjemahkan sebuah nama jaringan komputer ke dalam bentuk IP Address, bisa juga dengan memetakan nama dari jaringan komputer tadi ke dalam alamat IP. Adapun DNS Server dan Client DNS sendiri dinamakan sebagai name servers. Client atau revolver mengirimkan sebuah permintaan menuju name servers berbent queries. Name Server sendiri nantinya memproses melalui cara pengecekan menuju local database DNS. Kemudian jika yang dicari ternyata tak ada dalam local database, sehingga name servers tadilah yang nantinya menghubungi jaringan name servers yang lainnya. Bisa juga DNS yang bertugas mengirimkan sebuah message failure apabila permintaan pada client tak ditemukan. Biasanya proses yang terjadi di atas dinamakan Forward Lookup Query, di mana permintaan client akan di proses melalui pemetaan host ke dalam IP Address.
Konfigurasi IP Address & DNS Server Pada Ubuntu Server 16
-> Konfigurasi Ip Address
nano /etc/network/interfaces
Isikan konfigurasi Ip Address seperti dibawah
#The primary network interface
auto enp0s3
iface enp0s3 inet static <- Alamat Ip Server
address 192.168.5.5
netmask 255.255.255.0
network 192.168.5.0
dns-nameservers 192.168.5.5
dns-search bem.poltektedc.org
auto enp0s8
iface enp0s8 inet dhcp <- Alamat Ip ISP Untuk Koneksi ke Internet
-> Install DNS Server
apt-get install bind9
-> Masuk ke Direktori Bind9
cd /etc/bind
-> konfigurasi File named.conf.local
nano named.conf.local
Isikan dipaling bawah konfigurasinya Seperti Berikut
zone "bem.poltektedc.org" {
type master;
file "/etc/bind/db.1";
};
zone "5.168.192.in-addr.arpa" {
type master;
file "/etc/bind/db.2";
};
Sesudah itu save konfigurasinya dengan ctrl+x
y
Enter
-> Copykan file db.local ke db.1 dan db.127 ke db.2
cp db.local db.1
cp db.127 db.2
-> Lalu Konfigurasi File db.1
nano db.1
Lalu Sesuaikan konfigurasi seperti dibawah
;
; BIND data file for local loopback interface
;
$TTL 604800
@ IN SOA bem.poltektedc.org. root.bem.poltektedc.org. (
2 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
@ IN NS bem.poltektedc.org.
IN A 192.168.5.5
IN A 192.168.5.5
www IN A 192.168.5.5
Sesudah Itu Save Konfigurasinya Tekan ctrl+X
y
enter
-> Lalu Konfigurasi File db.2
;
; BIND reverse data file for local loopback interface
;
$TTL 604800
@ IN SOA bem.poltektedc.org. root.bem.poltektedc.org. (
1 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
@ IN NS bem.poltektedc.org.
5 IN PTR bem.poltektedc.org.
Sesudah Itu Save Konfigurasinya Tekan ctrl+X
y
enter
-> Lalu Konfigurasi Hosts Server dengan perintah nano /etc/hosts
Lalu Sesuaikan Konfigurasinya Seperti Dibawah
127.0.0.1 localhost
192.168.5.5 bem.poltektedc.org
# The following lines are desirable for IPv6 capable hosts`
::1 localhost ip6-localhost ip6-loopback
ff02::1 ip6-allnodes
ff02::2 ip6-allrouters
Sesudah Itu Save Konfigurasinya Tekan ctrl+X
y
enter
-> Sesudah Semuanya Selesai Restart Service Bind9 dan Network Interfaces
/etc/init.d/bind9 restart
/etc/init.d/networking restart
-> Lalu Coba DNS Server Yang Telah Dibuat Dengan Perintah nslookup
nslookup bem.poltektedc.org
Kalau Berhasil Maka Hasilnya Akan Sama Seperti Dibawah
Server: 192.168.5.5
Address: 192.168.5.5#53
Name: bem.poltektedc.org
Address: 192.168.5.5
-> Coba nslookup Lagi Dengan Menggunakan Ip Server
nslookup 192.168.5.5
Kalau Berhasil Maka Hasilnya Akan Sama Seperti Dibawah
Server: 192.168.5.5
Address: 192.168.5.5#53
5.5.168.192.in-addr.arpa name = bem.poltektedc.org.