Tepok - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki

Tĕpòk

  • Salabisasi: tĕ-pòk

  • Kelas kata: verba

  • Makna: menepuk, memukul dengan permukaan tangan (telapak tangan) secara lembut atau sebagai ekspresi emosi

  • Fungsi Utama: menyatakan tindakan memukul dengan telapak tangan pada bagian tubuh, benda, atau sebagai bentuk ekspresi emosi seperti terkejut, menyesal, atau kegembiraan

  • Contoh Penggunaan:

    • Itĕpòkné pantaté "Dia menepuk pantatnya sendiri" (dari terkejut atau menyesal)

    • Itĕpòkné rami-rami bei bĕtari "Mereka mengiringi tarian pengantin pria dengan bertepuk tangan secara bersama-sama"

  • Catatan Tambahan:

    • Kata ini umum digunakan dalam situasi sehari-hari maupun ritual budaya, seperti saat acara pernikahan dan pertunjukan seni tradisional.
    • Fungsi sosial dari tĕpòk juga bisa sebagai apresiasi atau dukungan terhadap penampilan seni atau tari.
    • Terdapat variasi bentuk afiksasi seperti nĕtĕpòk, tĕpòk-tĕpòk, dan tĕpòken.

Bĕrtĕpòk

  • Salabisasi: ber-tĕ-pòk

  • Kelas kata: verba frasal / verba berawalan imbuhan

  • Makna: bertepuk tangan, bertepuk secara bersama-sama

  • Fungsi Utama: menyatakan aktivitas tepuk tangan secara berkelompok, biasanya sebagai respons atas suatu hiburan atau tontonan

  • Catatan Tambahan:

    • Aktivitas ini sering muncul dalam upacara adat perkawinan Gayo, khususnya saat pengantin pria melakukan tarian sebagai simbol keberanian dan kepercayaan diri.
    • Bentuk ini mencerminkan nilai-nilai kolektif dan partisipatif dalam budaya Gayo.