Rulah - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki
Rulah
1
Salabisasi: ru-lah
Kelas Kata: Nomina
Makna:
- Alat pertanian tradisional berupa sekop atau cangkul kayu panjang yang digunakan untuk meratakan tanah sawah sebelum menanam bibit padi.
- Disebut juga sebagai papan rulah, alat ini biasanya dibuat dari kayu kuat dan memiliki bentuk memanjang dengan ujung datar untuk menghaluskan permukaan tanah.
Fungsi Utama:
- Digunakan dalam aktivitas persiapan penanaman padi di sawah.
- Merupakan bagian dari peralatan pertanian tradisional masyarakat Gayo.
2
Salabisasi: ru-lah
Kelas Kata: Verba / Nomina (tergantung pada konteks)
Makna:
- Disentuh atau kena pengaruh makhluk halus (jin), sehingga menyebabkan sakit atau gangguan fisik/metafisik.
- Tempat keramat atau benda yang bisa menyebabkan seseorang terserang gangguan gaib jika melintas tanpa izin atau tidak menjaga sopan santun spiritual.
Fungsi Utama:
- Sebagai verba, menyatakan tindakan “disentuh” atau “dikenai dampak negatif oleh makhluk halus”.
- Sebagai nomina, menyebut tempat seperti paya (rawa), kuala (muara sungai), atau pohon besar yang dipercaya menjadi tempat tinggal jin dan dapat menyebabkan gangguan pada manusia.
Contoh Penggunaan:
– Paja oya merulah : rawa itu kadang membuat orang sakit/menguasai orang.
– Ipĕrulahi paya so anakku : anak saya terserang gangguan jin di rawa itu.
– Ah jema ini perulahen : orang ini terkena gangguan tempat keramat.
🔄 Perbandingan Singkat: rulah (1) vs rulah (2)
Aspek | rulah (1) | rulah (2) |
---|---|---|
Kelas Kata | Nomina | Verba/Nomina |
Makna | Alat pertanian untuk meratakan tanah | Gangguan gaib dari jin; tempat angker |
Fungsi | Fisik/praktis | Metafisik/spiritual |
Konteks | Pertanian/adat | Spiritual/adat |
Derivasi Umum | rulahi, rulahan | merulah, rulahi, perulahen |