Nume - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki
Nume
-
Salabisasi: nu-me
-
Kelas kata: Adjektiva / Partikel Penyangkalan
-
Makna: tidak; bukan; digunakan untuk menyangkal predikat, yaitu menyatakan bahwa subjek bukanlah sesuatu yang disebutkan dalam predikat
-
Fungsi Utama:
- Menyangkal identitas atau keberadaan sesuatu
- Digunakan dalam kalimat deklaratif negatif
-
Contoh Penggunaan:
- Nume ningkō, ni aku òya. → Bukan punya mu, itu milikku.
- Ini ke lujumu? – Nume. → Ini pisau milikmu? — Bukan.
-
Catatan Tambahan:
-
Sinonim: bukan (dalam konteks Melayu/Aceh), meskipun nume lebih lazim dalam percakapan Gayo tradisional.
-
Dalam beberapa dialek, kata ini muncul dalam bentuk singkat seperti ume atau rume, tergantung wilayah.
-
Tidak selalu memiliki fungsi gramatikal yang sama dengan kata negasi dalam bahasa Sunda (lain) atau Melayu (bukan), tetapi secara maknawi sepadan.
-
Mĕnume
atau mĕrume
-
Salabisasi: me-nu-me / me-ru-me
-
Kelas kata: Verba
-
Makna: mengingkari; mengatakan bahwa sesuatu itu tidak benar atau bukan demikian adanya
-
Fungsi Utama: menyatakan penolakan atas pernyataan atau klaim tertentu
-
Contoh Penggunaan:
- Si òya, nti mĕrume, si ara nti mĕgere. → Jangan mengingkari apa yang benar, atau mengatakan hal yang salah sebagai benar.
-
Catatan Tambahan:
- Bentuk dasar: nume atau rume
- Kata ini digunakan dalam konteks moral maupun logis, untuk menyatakan ketidaksetujuan atas fakta atau pernyataan.
numen
-
Salabisasi: nu-men
-
Kelas kata: Verba
-
Makna: mengatakan bahwa sesuatu bukanlah sesuatu yang lain; menyangkal sifat atau identitas
-
Fungsi Utama: digunakan dalam bentuk aktif untuk menyatakan penyangkalan terhadap suatu hal
-
Contoh Penggunaan:
- Inumedné pringku. → Ia mengatakan bahwa ucapanku tidak benar, bahwa kejadiannya berbeda dari apa yang kukatakan.