Niriraya - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki
NIRIRAYA
- Salabisasi: ni-ri-ra-ya
- Kelas Kata: Nomina
Makna
- “Mandi Hari Raya” , yaitu ritual mandi secara resmi dan simbolik yang dilakukan pada Hari Raya Idul Fitri (Ariraya Pasa).
- Merupakan bagian dari upacara adat Gayo yang dilakukan sebelum pelaksanaan salat Id, khususnya oleh tokoh adat seperti reje (kepala suku/adat).
Fungsi Utama
- Digunakan untuk menyatakan:
- Hari raya besar dalam tradisi Gayo, yang disebut juga sebagai Ariraya Pasa, karena dilakukan setelah selesainya bulan puasa.
- Aktivitas ritual memandikan tokoh adat (reje) sebagai simbol penyucian diri dan persiapan spiritual menghadapi hari kemenangan.
Contoh Penggunaan
- Niriraya
→ Pada pagi hari Ariraya, reje dipandikan secara resmi sebagai bagian dari upacara adat.
Catatan Tambahan
- Asal kata:
- Gabungan dari niri (mandi) + raya (besar), sehingga secara harfiah berarti “mandi besar”.
- Konteks budaya dan adat:
- Ritual ini merupakan warisan budaya Islam dengan nuansa lokal Gayo, di mana kebersihan fisik dan spiritual sangat dihargai saat hari besar.
- Pelaksanaannya biasanya dilakukan oleh anggota keluarga dekat atau saudere dari reje.
- Selain untuk reje, istilah ini juga bisa merujuk pada persiapan mandi bersih umum yang dilakukan masyarakat sebelum salat Id.