Lumet - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki

Lumet

Salabisasi: lu-met
Kelas kata: Adjektiva / Verba

Makna:

  1. Adjektiva: Halus, lembut, atau hancur lembut.
  2. Verba (nlumet): Menghaluskan/memproses sesuatu untuk ketiga kalinya (membajak sawah, menumbuk padi, memeras tebu).

Fungsi Utama:

  • Sebagai adjektiva: Menyatakan keadaan sesuatu yang telah dihancurkan atau dihaluskan.
  • Sebagai verba: Menandai proses penghalusan berulang (ketiga kalinya) dalam aktivitas agraris atau tekstil.

Contoh Penggunaan:

  1. Òròs nge lumet itutu → Beras sudah halus (menjadi tepung) ditumbuk.
  2. Umengku nge lumet → Sawahku sudah cukup dibajak.
  3. Itakaié musuhé nge lumet sari → Ia menghancurkan musuhnya menjadi lumat.
  4. Nge lumet nĕgĕri ini kuarung-arung → Aku telah menjelajahi seluruh negeri ini.
  5. Lumet bĕrpri → Bicara dengan lembut/lancar.

Catatan Tambahan:

  • Variasi Bentuk:
    • nlumet: bentuk aktif (menghaluskan), contoh: Nlumet padi (menumbuk padi ketiga kalinya).
    • nige: sinonim dalam dialek Gayo Lues untuk menumbuk padi ketiga kalinya.
  • Konteks Budaya:
    • Digunakan dalam proses agraris tradisional (membajak, menumbuk, memeras) yang sering terkait ritual atau persiapan panen.
    • Metafora seperti nge lumet nĕgĕri menggambarkan eksplorasi menyeluruh.