Lawit - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki

Lawit

Salabisasi: la-wit Kelas Kata: Adjektiva / Adverbia

Makna:

  1. Lama; sudah lama sekali.
  2. Berlangsung lama; bertahan lama.
  3. Digunakan untuk menyatakan durasi waktu atau jarak waktu yang panjang antara masa lampau dan sekarang.

Fungsi Utama:

  • Digunakan dalam percakapan harian maupun narasi adat untuk menyatakan sesuatu yang terjadi atau berlangsung dalam waktu yang lama.
  • Bisa digunakan dalam bentuk frasa seperti nge lawit (sudah lama), sĕlawit (selama itu), dll.

Contoh Penggunaan:

  • Lawit pĕdih i rantō wé – Ia tinggal lama sekali di perantauan.
  • Lawit pedih ulaké – Lama ia tidak pulang.
  • Lawit umuré – Umurnya panjang.
  • Nge lawit anakku maté – Anakku meninggal sudah lama.
  • Sĕlawit aku blōh, nge ara rōa anaké – Selama saya pergi, ia sudah punya dua anak.
  • Sĕlawit aku bĕrladang, gere pĕnah uren – Sejak saya mulai berladang, tidak pernah turun hujan

Catatan Tambahan:

  • Kata ini sering muncul dalam narasi lisan dan sastra Gayo untuk menyampaikan kesan waktu yang panjang.