Kenduri - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki
Kĕnduri
Salabisasi : kĕn-du-ri Kelas kata: nomina
Makna:
- Himpunan makanan yang disajikan dalam konteks ritual atau upacara, baik berupa doa, perayaan, maupun permohonan perlindungan.
- Upacara adat atau keagamaan yang dilakukan dengan menyajikan makanan sebagai simbol komunikasi dengan Tuhan, leluhur, atau alam gaib.
Fungsi Utama:
- Sebagai sarana ritual untuk memperingati peristiwa penting (kematian, kelahiran, panen, dan sebagainya).
- Menjadi media sosial yang menguatkan hubungan antaranggota komunitas melalui penyelenggaraan bersama.
- Simbol ekspresi spiritual dan religius masyarakat Gayo dalam bentuk sajian makanan serta pembacaan doa.
Contoh Penggunaan:
- Kĕmali naringen kĕnduri → Dilarang meninggalkan rumah saat kĕnduri sedang berlangsung.
- Kĕnduri balik dulang biasanya dilakukan untuk mengusir bencana.
- kĕnduri n ulu n weih kenduri sebelum mulai menanam padi.
- kĕnduri si òpat kidingé kenduri dengan menyembelih seekor kerbau.
- kĕnduri turun mèt dilaksanakan pada malam hari setelah jenazah dimakamkan.
- kĕnduri nĕgari : kenduri pada malam ketiga setelah kematian.
- kĕnduri nujuhi : kenduri pada malam ketujuh setelah kematian.
- kĕnduri njawah lō : kenduri pada hari ke-44 setelah kematian.
- kĕnduri aruah : kenduri untuk pengingat/memperingati leluhur
- kĕnduri nlòngòm umah atau ume Kenduri sebelum (saat akan) menempati rumah baru atau sawah baru
- kĕnduri tamat kenduri setelah anaknya tamat membaca (belajar) Al-Qur’an.
- kĕnduri tulak bele kenduri agar terhindar dari bencana
- kĕnduri balik dulang / kĕnduri tulak bele : kenduri untuk menghalau bencana atau marabahaya.
- kĕnduri krō : kenduri hanya dari nasi dan lauk pauk biasa.
- kĕnduri si lemak lungi : kenduri dengan hidangan berbahan santan dan gula aren.
- kĕnduri Mulud : kenduri dalam rangka memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW.
- kĕnduri sawah ku Pĕngulu : kenduri dengan apam sebanyak 44 buah untuk mendoakan Nabi Muhammad SAW.
- kĕnduri seger turun : kenduri yang diselenggarakan oleh pihak yang dianggap tidak sengaja menyebabkan kematian.
- kĕnduri tulak senjata : kenduri tanda perdamaian
Catatan
- Proses pelaksanaannya sering kali dipimpin oleh seorang guru (tokoh adat atau agama) yang bertugas membacakan doa (ngajén) dan memberi petunjuk ritual.
- Penyelenggaraan kĕnduri juga bisa menjadi simbol tanggung jawab moral atau adat, seperti dalam kasus kĕnduri seger turun atau tulak sĕnjata.