Karo - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki
Karō
1
Salabisasi: ka-rō
Kelas kata: verba
Makna:
- berburu, terutama dengan menggunakan anjing untuk mengejar hewan seperti rusa (akang), kancil, kijang, atau babi hutan;
- menggiring, mengejar, atau memburu sesuatu (manusia atau hewan) secara aktif.
Fungsi Utama:
- Digunakan dalam konteks aktivitas berburu di alam liar, biasanya dilakukan secara berkelompok dan dibantu oleh pawang serta anjing pemburu (asu pĕngkarō).
- Dapat juga digunakan dalam makna metaforis untuk mengejar atau menggiring seseorang yang melarikan diri.
Contoh Penggunaan:
- Aku malé blōh mĕngkarō akang : saya pergi berburu rusa.
- Jĕma nusuh mĕsangka ipĕkarō tĕrkuduké rami-rami, gere tĕrkonai : pencuri yang kabur dikejar oleh beberapa orang, tetapi tidak berhasil ditangkap.
- Ipĕngĕngaròn kō musuh sawah ku awah n kuteé : mereka mengejar musuh sampai ke mulut benteng mereka.
- Ipĕngĕngaròdné anaké jĕjep tujuh n umah : ia mengejar anaknya yang sampai ke kolong rumah.
- Asu pĕngkarō : anjing pemburu yang digunakan dalam ekspedisi berburu.
- Ini bur pĕngkarōnku : gunung tempat saya sering berburu.
Catatan Tambahan:
- Aktivitas mĕngkarō merupakan bagian dari tradisi Gayo yang erat kaitannya dengan kehidupan di alam bebas dan hubungan dengan dunia gaib, karena pawang (pawang karō) selalu melakukan ritual sebelum berburu.
- Terdapat bentuk turunan:
- ipĕkarō: diburu
- pĕngkarōn / pĕngkarō: proses atau aktivitas berburu;
- mĕngĕngarō / ngĕngarō: mengejar atau menggiring secara intensif.
2
Salabisasi: ka-rō
Kelas kata: nomina
Makna:
- nama suku: Batak-Karō atau Orang Karō, salah satu kelompok etnis dari tanah Batak di Sumatera Utara;
- dalam konteks bahasa Gayo, kata ini digunakan untuk menyebut jenis kapak atau golok tertentu yang berasal dari daerah Karō, yaitu lòpah karō.
Fungsi Utama:
- Sebagai penunjuk identitas etnis atau asal wilayah geografis.
- Juga digunakan sebagai nama alat kerja atau senjata yang dipakai oleh masyarakat Karō dan dikenal oleh masyarakat Gayo.
Catatan Tambahan:
- Meskipun suku Karō adalah kelompok etnis tersendiri, penggunaan kata karō dalam bahasa Gayo juga merujuk pada alat atau budaya yang diketahui berasal dari wilayah tersebut.