Bur - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki

Bur

Salabisasi: bur

Kelas Kata: Nomina (kata benda)

Makna: Gunung, bukit.

Fungsi Utama:

  • Merupakan nama umum untuk bentang alam berupa gunung atau bukit.
  • Digunakan sebagai bagian dari penamaan tempat geografis.
  • Dapat digunakan secara metaforis untuk menyatakan tingkat pengetahuan atau pemahaman seseorang.

Contoh Penggunaan:

  1. Bur ni Intim-intim:Gunung Intim-intim.
  2. Bur òya todn jĕma mĕngkarō (bĕrutem, bĕrladang, narah kayu, nèlòng arang, bĕdiang, bĕrpĕpilō): Di gunung orang pergi berburu (mencari kayu api, membuka ladang, membuat arang, bertemu kekasih, mendirikan kincir angin).
  3. Ibĕtihé bur-paluh:Ia tahu mana yang lebih tinggi dan rendah; ia sangat mengerti banyak hal.

Catatan Tambahan:

  • Frasa bur en paluh (“tinggi dan rendah”) sering dipakai sebagai penentu dalam penamaan dua tempat dengan ketinggian berbeda, contohnya:
    • Kòng Bur dan Kòng Paluh:Kampung Atas dan Kampung Bawah.
  • Bentuk frasa seperti bur-paluh tidak hanya memiliki makna harfiah tetapi juga makna konotatif, yaitu menyebut seseorang yang pandai, luas wawasannya, dan memahami posisi atau situasi dengan baik.
  • Gunung dalam budaya Gayo memiliki fungsi penting, baik secara ekonomi (berladang, berburu), sosial (tempat berkumpul atau pertemuan), maupun teknis (lokasi pembuatan kincir angin tradisional).