Benen - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki
Benen
atau Banan
Salabisasi: be-nen
Kelas kata: Nomina (Kata Benda)
Makna:
- perempuan, wanita (dalam arti umum);
- istri (dalam konteks perkawinan), meskipun tidak sehalus atau seformal kata taun/tōn/tòdn umah yang merupakan padanan lebih sopan untuk "istri";
- digunakan juga dalam membentuk frasa deskriptif terkait jenis kelamin perempuan pada hewan atau manusia.
Fungsi Utama:
Digunakan sebagai kata benda utama dalam kalimat untuk menyebutkan individu perempuan atau istri. Juga dipakai dalam pembentukan kata majemuk untuk mengacu pada hewan betina.
Contoh Penggunaan:
- Anaké benen : anaknya perempuan.
- Kōrō benen : kerbau betina.
- Benen kundul tĕrduru, rĕmalan tĕrmulō : para wanita duduk dibagian hilir/bawah/belakang (serambi), tetapi berjalan di depan (dalam rombongan).
- Bĕrbenen rōa (bekrōa), memiliki dua orang istri
Catatan Tambahan:
- Kata ini bersifat netral dalam penggunaan sehari-hari, tetapi kurang sopan jika digunakan untuk menyebut istri secara langsung dalam konteks formal atau resmi. Untuk itu digunakan alternatif seperti taun, tōn, atau tòdn umah.
- Terdapat dalam struktur sosial budaya Gayo yang menempatkan posisi wanita dan pria dalam situasi tertentu dengan aturan tertentu, seperti dalam perjalanan rombongan: wanita biasanya berada di depan kecuali di tempat berbahaya seperti hutan, di mana mereka dilindungi di tengah-tengah rombongan.