Bedang - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki
BÈDANG
Salabisasi: Bè-dang
Kelas kata: Nomina (kata benda) dan Adjektiva (kata sifat).
Makna:
- Nomina: Ukuran lebar atau luas, biasanya digunakan untuk menyebut dimensi suatu benda seperti kain, rumah, atau tikar.
- Adjektiva: Menyatakan sifat lebar atau luas.
Fungsi Utama:
- Sebagai nomina: Digunakan untuk menyebut ukuran lebar atau luas suatu objek, sering dikaitkan dengan satuan pengukuran lokal seperti sĕta (hasta).
- Sebagai adjektiva: Menggambarkan karakteristik suatu benda yang memiliki dimensi lebar.
Contoh Penggunaan:
-
Bèdang n upuhku rōa sĕta : Kain saya lebarnya dua hasta.
-
Alas bèdang : Tikar yang lebarnya satu hasta.
-
Bèdang n umahku tige puluh sĕta → Rumah saya lebarnya 30 hasta.
-
Upuh bèdang : Kain yang lebar.
-
Bulang bèdang → Tikar lebar yang digunakan sebagai alas tidur.
-
Bèdang n umahku tige puluh sĕta, narué dĕlapan puluh : Rumah saya lebarnya 30 hasta dan panjangnya sekitar 80 hasta
Catatan Tambahan:
- Variasi penggunaan: Kata ini dapat digunakan baik sebagai kata benda (untuk menyebut ukuran) maupun sebagai kata sifat (untuk mendeskripsikan kelebaran).
- Konteks nilai lokal: Dalam budaya Gayo, pengukuran menggunakan satuan lokal seperti sĕta mencerminkan kearifan tradisional dalam mengukur dimensi benda sehari-hari, seperti kain, rumah, atau tikar. Kata bèdang juga menunjukkan pentingnya konsep ruang dan proporsi dalam kehidupan masyarakat setempat.