Awal - Fikaramandio/korpus-bahasa-Gayo GitHub Wiki

Awal

1

Salabisasi: a-wal
Kelas Kata: Nomina

Makna:

  1. Pisang liar; jenis pisang yang tumbuh secara alami di alam bebas.
  2. Dalam beberapa kasus digunakan sebagai bagian dari nama jenis pisang tertentu seperti awal pisang abin, awal pisang klat, dll., meskipun untuk jenis yang dibudidayakan biasanya hanya disebut dengan istilah pisang saja.

Fungsi Utama:

  • Merujuk pada jenis tumbuhan pisang, khususnya yang tumbuh liar.

  • Sebagai unsur pembentuk nama jenis pisang dalam ragam dialek Gayo, baik yang dikonsumsi maupun tidak.

  • Jenis-jenis pisang

    • awal pisang abin
    • awal pisang abu
    • awal pisang beng
    • awal kèkèn – pisang liar yang tidak dimakan
    • awal pisang klat
    • awal pisang klat barat
    • pisang raja
    • awal pisang kris
    • pisang ambon
    • awal pisang mas
    • pisang mas
    • awal pisang nur – rasanya enak
    • awal uncim atau uncim – pisang liar yang tidak dimakan
    • awal pisang ōak – pisang berbiji
    • awal pisang sĕlayuh
    • awal pisang canggang
    • awal pisang cung
  • Daun dari awal kèkèn dan awal uncim digunakan masyarakat Gayo untuk membungkus makanan saat acara besar, karena dianggap lebih layak daripada daun pisang budidaya.

  • Istilah awal-awal merujuk pada warna kulit atau rambut yang mirip dengan warna pisang: putih kekemerahan.

  • Terdapat juga frasa berikut:

    • iòk awal-awal: sejenis ulat
    • kurik awal-awal: ayam atau jago dengan bulu putih kekemerahan
    • kĕrĕpé awal-awal: sejenis rumput

2

Salabisasi: a-wal
Kelas Kata: Adjektiva / Nomina

Makna:

  1. Awal, permulaan, pertama (berasal dari bahasa Arab awwal).
  2. Tertua, paling tua (dari segala sesuatu).

Fungsi Utama:

  • Digunakan untuk menyatakan permulaan atau urutan pertama dari suatu hal.
  • Dapat digunakan dalam konteks waktu, usia, atau urutan.

Contoh Penggunaan:

  • Batang mungkur si awal: Pohon jeruk purut adalah yang tertua (dari semua pohon).

  • Awalé urum akiré: Permulaan dan akhir.

Catatan Tambahan:

  • Kata ini berasal dari bahasa Arab awwal yang berarti "pertama" atau "tertua".
  • Dipakai dalam konteks filosofis atau religius untuk menyatakan konsep awal dan akhir.