Konfigurasi DHCP Server - nflalief/Prakerin GitHub Wiki

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang dipakai untuk memudahkan penyebaran alamat IP (internet protocol) secara otomatis ke perangkat lainnya. Tanpanya, konfigurasi harus dilakukan secara manual pada setiap komputer supaya mendapatkan alamat IP yang berbeda. Hal ini tentu akan merepotkan dan menghabiskan banyak waktu, bukan? Terlebih jika konfigurasi dilakukan pada jaringan besar.

Pada prinsipnya, pengertian DHCP Server adalah perangkat komputer yang mendistribusikan alamat IP Server ke seluruh DHCP client/perangkat bawah yang masih dalam satu jaringan network. Penggunaan DHCP Server tidak mungkin dihindari, salah satunya bagi yang memiliki bisnis warnet. Seperti yang telah dijelaskan di atas. Fungsi DHCP Server ialah melakukan alokasi melalui sistem distribusi menyangkut IP Address server sehingga semua client mampu mengotomatisasi IP Address dari DHCP Server.

Langkah-langkah Konfigurasi

1.Login terlebih dahulu pada Debian

2.Siapkan repository dengan memasukan perintah nano /etc/sources.list, jika sudah update dengan memasukan perintah apt-get update

3.Install DHCP server dengan memasukan perintah apt-get isntall isc-dhcp-server

4.Buka file dhcp.conf dengan memasukan perintah nano /etc/dhcp/dhcpd.conf

edit pada bagian Aslighty, hilangkan tanda # dari subnet sampai } (step ini dilakukan unruk menyeting IP dhcp yang akan di berikan kepada client)

5.Selanjutnya masukan perintah nano /etc/default/isc-dhcp-server

edit pada bagian interface dengan memasukan enp0s8

6.Selanjutnya masukan perintah nano/etc/network/interfaces

tambah interface pada enp0s 8 dengan mengisikan ip address untuk dhcp server

7.Selanjutnya masukan perintah nano /etc/resolv.conf

edit nameserver sesuai ip address dhcp dan edit search dengan hostname

8.Selanjutnya masukan perintah /etc/inti.d/networking restart untuk merestartnetwork sampai statusnya ok

9.Reboot sistem dengan memasukan perintah systemctl reboot

10.Selanjutnya restart dhcp server dengan memasukan perintah systemctl restart isc-dhcp-server

11.Cek status dhcp dengan memasukan perintah systemctl status isc-dhcp-server

Pengujian

1.Untuk pengujian disini saya menggunakan Debian 9.5 versi GUI, buka client kemudian lihat detail networknya

2.Lihat client sudah mendapatkan Ip address dari dhcp yang sudah dibuat

3.Cek server mana yang sudah terkoneksi